Uncategorized

Sunday With Mrs Andi

Minggu yang terik, tanpa awan menutupi langit. Bersyukur sekali gereja berarsitektur kuno ini begitu teduh, ditambah lagi dengan pendingin di dalamnya. Empat hari menuju ulang tahun Albert, dan aku tengah mempertimbangkan apakah aku harus mengunjungi makamnya atau tidak. Terbayang perjalanan jauh yang mesti kutempuh dan teriknya matahari di atas kepalaku. Tapi aku rindu. Aku ingin… Continue reading Sunday With Mrs Andi

Uncategorized

Cimahi, 28 Agustus 2018

 “... Maka, dengan cara ini, saya berjanji akan taat kepada Magister General dan para penggantinya sampai mati.” Kalimat itu menutup untaian ikrar yang harus diucapkan dengan lantang oleh empat orang frater yang berkaul kekal. Sejak kata-kata “sampai mati” diucapkan oleh frater pertama, aku sudah tak mampu menahan keharuan yang menekan dadaku. Keheningan menguasai seisi kapel,… Continue reading Cimahi, 28 Agustus 2018